Fakta Perang Dunia Pertama [ PD 1 ]

Sebelum meletusnya Perang Dunia Kedua, terjadi Perang Dunia Pertama pada tanggal 28 Juli 1914 sampai 11 November 1918. Ya, 4 tahun lebih. Berikut saya telah merangkum beberapa fakta mengenai Perang Dunia Pertama. Cekidot :v

1. Perang Parit

Perang dengan strategi parit menggunakan parit sebagai sarana pertahanan

Perang Dunia Pertama sering menggunakan parit sebagai sarana pertahanan, karena alasan umumnya sederhana, dan mudah digali. Berbeda dengan pertahanan Nazi Jerman pada Perang Dunia Kedua, setelah berhasil menduduki, daerah tersebut langsung dibangun / dilapisi dengan semen.

Namun, keadaan perang di parit sangatlah sulit. Seorang prajurit yang tertembak lalu meninggal, dibiarkan, sehingga prajurit yang kelelahan, terpaksa duduk di samping prajurit yang telah tertembak, juga pergerakan di parit sangat ketat. Prajurit menghadapi ancaman bom, dan kelaparan.

2. Kekuatan Besar Dunia dibagi kedalam 2 Aliansi.

Triple Entente, Triple Alliance, dan negara netral pada Perang Dunia Pertama

Pada saat Perang Dunia Pertama, kekuatan besar dunia dibagi ke dalam 2 aliansi, yaitu Triple Entente (Entente Tiga), yang terdiri dari Prancis, Britania Raya, dan Rusia, serta Triple Alliance (Aliansi Tiga), yang terdiri dari Reich Jerman, Kekaisaran Austria-Hungaria, dan Italia.

Sedangkan, Turki Ottoman membuat perjanjian rahasia antara Reich Jerman dengan Turki Ottoman, sekitar Agustus 1914. Hubungan (aliansi) ini mengancam teritori Rusia di Kaukasus, dan komunikasi Britania Raya dengan India melalui Terusan Suez.

3. Perang Dunia Pertama memakan korban jiwa sekitar 18 juta orang, 9,6 juta tentara, dan 6,5 juta penduduk sipil.

 

Daftar korban jiwa dikutip dari Wikipedia :

Sekutu : 6.345.600
- Belgia : 13.700
- Kekaisaran Britania: 908.000
- Australia: 60.000
- Kanada : 55.000
- India: 25.000
- Selandia Baru: 16.000
- Afrika Selatan : 7.000
- Inggris: 715.000
- Perancis : 1.354.000
- Yunani: 5.000
- Italia : 650.000
- Jepang: 300
- Rumania: 336.000
- Rusia : 1.700.000
- Serbia: 450.000
- Amerika Serikat: 50.600

Kekuatan As/Poros : 3.382.500
- Austria-Hungaria : 1.200.000
- Bulgaria: 87.500
- Jerman : 1.770.000
- Kerajaan Ottoman: 325.000

Warga sipil : 6.493.000
- Austria : 300.000
- Belgia : 30.000
- Inggris: 31.000
- Bulgaria: 275.000
- Perancis : 40.000
- Jerman : 760.000
- Yunani: 132.000
- Rumania: 275.000
- Rusia : 3.000.000
- Serbia: 655.000
- Kerajaan Ottoman: 1.005.000

4. Perang Dunia Pertama melahirkan "Revanche Idea".

Sekilas info, bahwa Revanche Idea adalah semangat membalas dendam yang dilakukan oleh Jerman, akan kekalahannnya pada Perang Dunia Pertama, Revanche Idea inilah merupakan sebab umum terjadinya Perang Dunia Kedua. Selain Jerman, Italia juga memiliki semangat membalas dendam karena jatah kemenangan Sekutu yang diberikan kepada Italia dianggap sedikit (wilayah kemenangan tidak sama banyak dengan negara lain).

5. Amerika Serikat mengikuti perang karena U-Boat

U-Boat, kapal selam Reich Jerman, maupun Nazi Jerman yang sangat terkenal

U-Boot, atau yang dikenal dalam Bahasa Inggris sebagai U-Boat, dalam Bahasa Jerman disebut Unterseeboot. Awal peluncurannya, digunakan untuk kapal selam dagang (Handels U-Boot), dan juga urusan militer bagi Angkatan Laut Kekaisaran Jerman. Sedangkan, masa dinas U-Boot dimulai sejak tanggal 14 Desember 1906.

Sedangkan, untuk urusan Amerika Serikat, tanggal 7 Mei 1915, RMS Lusitania dicurigai kapal selam milik Reich Jerman sebagai kapal pengangkut amunisi ilegal dari Inggris ke Amerika Serikat. Akhirnya, RMS Lusitania ditorpedo oleh kapal selam Reich Jerman, ternyata ratusan penumpang di kapal tersebut adalah orang Amerika, kemudian Presiden Amerika Serikat, Woodroe Wilson meninggalkan sikap netralnya. Dan, membuat militer skala kecil, namun akhirnya berubah menjadi skala besar, kekuasaan untuk mengambil sikap perang terhadap Reich Jerman diberi kepada Angkatan Laut Amerika Serikat (U.S. Navy).

6. Amerika Serikat dinilai terlambat mengikuti Perang Dunia Pertama.

Setelah ditenggelamkannya RMS Lusitania, Preisden Woodroe Wilson mengambil beberapa sikap militer, namun hanya skala kecil. Pada awal 1917, Reich Jerman memutuskan untuk melanjutkan "Perang Kapal Selam Total" terhadap seluruh kapal dagang yang melintasi Inggris. Amerika Serikat berpikir bahwa ini adalah perang terhadap Amerika Serikat, karena Amerika Serikat sering memberi bantuan kepada negara Eropa melalui Inggris (Britania Raya). Tanggal 6 April 1917, Amerika Serikat mendeklarasikan perang kepada Reich Jerman, diikuti perang terhadap Kekaisaran Austria - Hongaria pada tanggal 7 Desember 1917.

7. Rusia memberikan mobilisasi tentara terbanyak.

Rusia dalam Perang Dunia Pertama memiliki total 12 juta tentara. Namun, setelah Perang Dunia Pertama berakhir, sekitar 3 juta tentara yang tersisa. Sisa dari tentara lainnya, tidak diketahui ke mana.

8. Akhir dari Perang Dunia Pertama.

Perang Dunia Pertama akhirnya berakhir pada tanggal 11 November 1918, Reich Jerman, Kekaisaran Austria-Hongaria, dan Turki Ottoman menyerah kepada Amerika Serikat. Tentunya, penyebab kekalahan, dan menyerahkan Blok Sentral bukan hanya karena Amerika Serikat. Namun, kesetiaan Blok Sekutu yang telah dibentuk lama.

Kemenangan Sekutu dibayar dengan harga yang sangat mahal, Inggris tidak pernah pulih kembali sebagai pemimpin ekonomi dunia, dan Prancis juga tidak pernah pulih. Banyak hutang yang harus dibayar, kekacauan, keruntuhan, dan tingkat pengangguran yang tinggi pasca perang, dan pertumbuhan ekonomi yang sangat lambat.

Akhir Perang Dunia Pertama, 4 kekaisaran besar runtuh, diantaranya Kekaisaran Jerman (Reich Jerman), Kekaisaran Austria-Hongaria, Kekaisaran Turki Ottoman, dan Kekaisaran Rusia (selanjutnya diganti ke Uni Soviet yang lebih maju).

Copyright © Michael Chen, 2017
Copyright © Wikipedia, 2016

Related Posts:

Tweet