Perang Dunia Kedua [ PART 2 ]

Lanjut ! Dari PART 1 sebelumnya. Ane peringatkan, semua artikel ini saya sendiri yang buat tanpa ada tindakan pengopasan dari pihak manapun. Apabila ada yang merasa dicopas, "mad yourself", sejarah tidak dapat diubah, dan begitulah faktanya :)

Bagi yang belum liat PART 1 <Klik di Sini>
Kali ini saya akan menjelaskan keadaan pasca Perang Dunia Kedua.

Seperti biasanya, setelah terjadi perang, maka ada perjanjian berikut :
1. Perjanjian Postdam (2 Agustus 1945)

Terjemahan : "Jerman mengumumkan menyerah sepenuhnya, menteri luar negeri mereka mengatakan kepada rakyatnya"

Isi perjanjian Postdam cukup menyusahkan Jerman, antara lain :
- Jerman dibagi menjadi 2 wilayah kekuasaan, yaitu Jerman Timur oleh Uni Soviet, dan Jerman Barat oleh Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis.
- Berlin dibagi 4 kekuasaan, yaitu Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Uni Soviet.
- Angkatan perang Jerman dikurangi.
- Pengadilan terhadap penjahat perang (petinggi militer).
- Jerman diharuskan membayar kerugian perang.
- Danzig, wilayah Jerman sebelah timur, sungai Oser, dan sungai Niesse dikembalikan ke Polandia.

Oleh karena banyaknya keluarga yang terpisah antara Jerman Barat, dan Jerman Timur, tak jarang mereka melarikan diri, tapi resikonya tembak mati di tempat, dan menyebrang Tembok Berlin yang ditengahkan dipenuhi oleh ranjau. Jerman akhirnya dipersatukan saat hancurnya Tembok Berlin pada 1989.

2, Perjanjian San Fransisco (8 September 1951)

Awalnya, Jepang telah menyerah pada 2 September 1945, tetapi Perjanjian di San Fransisco sebagai perjanjian "resmi" dengan saksi 49 negara. Isi perjanjian San Fransisco, antara lain :
- Untuk sementara waktu, Jepang dipegang oleh Tentara Pendudukan Amerika Serikat.
- Pulau Kurile, dan Pulau Sakhalin dikembalikan ke Uni Soviet.
- Pulau Manchuria, dan Taiwan dikembalikan ke RRT.
- Pengadilan terhadap penjahat perang (Hideki Tojo - pencetus penyerbuan Pearl Harbour).
- Jepang diharuskan membayar kerugian perang.

3. Perjanjian Perdamaian Paris (10 Februari 1947)

Sebelum Perjanjian Perdamaian Paris, terlebih dahulu diadakan Konferensi Perdamaian Paris pada 29 Juli - 15 Oktober 1946, yang mana isinya sangat singkat namun perlu dipertimbangkan secara keras, yakni pengakuan negara yang mengikut Blok Sentral dengan pengampunan, seperti Finlandia, dan Rumania. Dan juga, diperbolehkan untuk masuk ke PBB. Sedangkan, isi dari Perjanjian Perdamaian Paris, antara lain :
- Wilayah Italia dipersempit.
- Triest menjadi daerah yang merdeka di bawah pemerintahan PBB (sekarang menjadi wilayah Italia).
- Seluruh jajahan Italia di Afrika Utara diambil oleh Inggris.
- Albania, dan Ethiopia bebas dari jajahan Italia.
- Pengadilan terhadap penjahat perang (namun Mussolini digantung oleh rakyatnya sendiri).
- Italia diharuskan membayar kerugian perang.

Dari seluruh perjanjian ini, memanglah ketiga negara ini "diberi pelajaran" oleh blok Sekutu, agar tidak mengulang kejadian Perang Dunia. Termasuk, yang paling berat adalah Jerman. Jerman diberi hukuman setimpal, dan tidak diakui kedaulatannya dengan diambil oleh 2 blok, kemudian lepas pada tahun 1989.

Uni Soviet, dan Amerika Serikat kemudian menjadi negara adikuasa / adidaya / superpower.

Sekian dari saya, semoga bermanfaat. Dibaca sampai habis, jangan cuma bilang "Sangat Membantu, kak !".
Terima kasih, saya nasionalisme !

Copyright © Michael Chen, 2016

Related Posts:

Tweet